Cerita Motivasi Islam Yang Menyentuh Hati, Maryam Binti Imran
Monday, 27 January 2020
Add Comment
Penulis = @Crew EKA BKJ
“Kehormatan lebih berharga dari sekedar kepuasan,
perjuangan lebih bermakna ketimbang uang, sehingga Anda menjadi umat pilihan Tuhan
Maha Esa yang dimuliakan”
Motivator_@Ratu Eka Bkj
Motivator_@Ratu Eka Bkj
Cerita
motivasi Islam yang menyentuh hati sangatlah penting dalam menunjang perjalanan hidup seseorang. Mengapa begitu? Karena,
sesungguhnya kehidupan tidak selalu berjalan halus
dan lurus. Akan tetapi juga mendapat anugerah, rahmat, maupun ujian bahkan musibah. Nah,
dalam menjalani itu semua terkadang
menjadikan mental seseorang down, hilangnya semangat dan masalah psikologis
lainnya. Maka dari itu, sebuah cerita motivasi akan membantu
mengembalikan mental, semangat dan juga mood Anda.
Misalnya saja seperti cerita
motivasi Islami. Dengan adanya kisah tersebut,
maka akan memberikan pelajaran berharga untuk kehidupan
yang sedang Anda jalani.
Lahirnya sebuah cerita
motivasi Islam yang menyentuh hati, dapat diambil hikmah ataupun pelajaran. Dengan amanat
dan inspirasi yang terkandung dalam sebuah cerita motivasi, tentunya dapat menyentuh
hati. Membangkitkan semangat hidup dalam mengatasi beragam problematika. Namun
harus selektif, karena terkadang tidak semua cerita motivasi dapat menginspirasi. So, Kami EKA BKJ disini akan memberikan bocoran mengenai salah satu
cerita motivasi Islami yang sangat bermakna. Kisah apa itu? Yuks,
langsung simak uraian lengkapnya di bawah ini ya Guys!
Cerita Motivasi Islam Yang Menyentuh Hati Dari Maryam Binti Imran, Spiritnya Dijamin Sangat
Menginspirasi!
Cerita
Motivasi Islam Yang Menyentuh Hati – Dikisahkan
bahwa sebelum mengandung Maryam, Imran dan Isterinya
bernama Hannah adalah pasangan suami istri yang sudah tua renta. Suatu hari Hannah melihat burung yang sedang mencari makan
bersama anak-anaknya. Hal inilah yang memotivasinya untuk berdoa agar dikarunia momongan. Bahkan
Ia bernazar, apabila keinginannya terkabulkan akan mengabdikan kehidupan
anaknya semata-mata hanya kepada Alloh, yakni berkhidmat di Baitul Maqdis. Hingga
turunlah ayat Ali Imran 35
& 36.
Maryam terlahir dalam keadaan yatim. Karena, Ayahnya bernama
Imran meninggal saat Ia masih dalam kandungan. Ketika menjelang kelahirannya, sang Ibu
berdoa agar anaknya nanti dijauhkan
dari gangguan setan. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari, Nabi
bersabda: “Setiap anak manusia pasti diganggu setan ketika Ia dilahirkan, sehingga dia berteriak menangis,
karena disentuh setan. Kecuali Maryam dan Putranya”. Meskipun terlahir tanpa Ayah, berkah keshalehan dari kedua orang tuanya
banyak yang ingin mengasuh Maryam menjadi anak angkat. Terutama para ahli
ibadah di Baitul Maqdis. Namun, akhirnya Maryam diasuh oleh Nabi Zakariyya yang
kala itu masih memiliki hubungan keluarga dengannya.
Alloh
telah mengistimewakan Maryam melebihi perempuan-perempuan pada umumnya. Maryam menjadi satu-satunya wanita yang
namanya diabadikan dalam Al-Qur’an. Hal ini dijelaskan dalam Al-Qur’an surah
Ali-Imran ayat 42-43, “Dan (Ingatlah),
ketika malaikat (Jibril) berkata, “Hai Maryam, sesungguhnya Alloh telah memilih kamu, menyucikan kamu, dan
melebihkan kamu atas sekalian perempuan di alam. Hai Maryam, taatlah kepada
Tuhanmu, sujud dan rukuklah bersama orang-orang yang rukuk.” Maryam binti Imran, wanita shalehah yang selalu ghaddul
bashar (Menundukkan pandangan) dari laki-laki. Maryam
merupakan representasi dari wanita yang selalu menjaga kesucian serta
kehormatannya. Begitu khidmahnya
Ia mengabdikan kehidupan hanya untuk Alloh, tak pernah sekalipun berdekatan
dengan sembarang laki-laki apalagi yang bukan mahram. Ia menjauhi godaan laki-laki dan sama sekali
tidak ingin menggoda mereka.
Dikisahkan pada suatu hari, Jibril diutus oleh
Alloh untuk menemui Maryam. Jibril datang dengan
menjelma menjadi laki-laki berbadan tinggi tegap dengan paras tampan. Namun, keteguhan hati Maryam dalam menjaga diri
membuatnya tidak tergoda
sama sekali. Ia memohon
perlindungan diri kepada Alloh dan meminta
agar laki-laki itu menjauh. Sampai akhirnya Jibril angkat bicara dan mengaku
bahwa Ia hanya diperintah oleh Alloh. “Ia (Jibril) berkata: “Sesungguhnya aku
ini hanyalah seorang utusan Tuhanmu, untuk menganugerahkan kepadamu seorang
anak laki-laki yang suci.” (Q.S Maryam ayat
19)
Maryam tidak percaya
terhadap perkataan Jibril bahwa Ia
akan memiliki seorang putra. Maryam belum pernah menikah dan tidak pernah
disentuh oleh laki-laki manapun. Jibril mengatakan bahwa perkara tersebut
sangatlah mudah di sisi Alloh. Kelahiran Isa
akan menjadi mukjizat sepanjang sejarah,
karena Ia dilahirkan dari rahim wanita yang sebelumnya
tidak mengalami pembuahan. Peristiwa ini terdapat dalam surah At-Tamrin ayat
12, yang isinya Maryam tetaplah perawan sementara Alloh menciptakan Isa Al-Masih di dalam rahimnya.
Sebelum melahirkan Isa, Maryam menyisihkan
diri dari keramaian. Ia memilih menyendiri di timur masjidil Aqsa. Desas-desus mengenai kelahiran putranya yang tanpa Ayah terdengar sampai telinga warga. Ia sangat takut jika kehormatannya akan
hancur di mata masyarakat, sedang Ia
adalah ahli ibadah yang senantiasa mengabdikan dirinya untuk Tuhan Maha Esa.
Sebelum Maryam melahirkan Isa, Ia sempat berfikir untuk mengakhiri hidupnya
karena begitu besar beban yang harus dipikul.
Namun Alloh tidak tinggal diam. Alloh memerintahkan malaikat Jibril untuk
menghibur Maryam, “Janganlah kamu
bersedih”. Hal ini dikarenakan
beratnya perjuangan seorang Ibu yang akan
melahirkan. Ditambah Ia yang hanya
sendiri tanpa adanya suami.
Setelah merasa tenang, Maryam memutuskan
kembali ke kampung halaman. Maryam
berjalan sambal mengendong Isa, namun di tengah perjalanan Ia terhenti dengan banyaknya hinaan, cacian
bahkan pegusiran yang dilakukan oleh kaumnya. Maryam dituduh telah berbuat zina
dengan walinya Zakaria. Karena terdesak dengan hati panik, Maryam berdoa kepada Rabb-nya.
Maka sepontan Ia menunjuk anaknya. “Berbicaralah dengan dia, maka engkau akan
mendapat jawaban kebenaran darinya.” Kemudian, bayi tersebut berbicara. Diriwayatkan dalam
sebuah hadist, jika Maryam adalah wanita istimewa dan mulia, agung nan suci
yang dijamin masuk surga bersama Khadijah dan Aisyah (Istri Rasulullah) serta
Fatimah Az-Zahra (Putri Rasulullah).
Hikmah Dari Cerita Motivasi Yang Menyentuh Hati, Maryam Binti Imran
Cerita
Motivasi Islam Yang Menyentuh Hati – Dari cerita motivasi Islami tersebut,
dapat diambil pelajaran antara lain seperti: Menjaga kehormatan diri serta kesucian, sabar dalam menjalankan
segala perintah dan menjahui larangan-Nya, mengabdikan hidup hanya untuk berjuang di jalan Alloh, tabah, taat, dan juga
tawakal kepada Tuhan Maha
Esa. Sehingga, Alloh mengangkat derajat hamba-Nya menjadi
mulia.
1. Menjaga Kehormatan dan
Kesucian
Sebagaimana
diceritakan di atas,
kita juga harus menjaga kehormatan dan kesucian. Yang mana, Maryam binti Imran selalu menjaga
dirinya. Ia tidak pernah berdekatan dengan sembarang laki-laki, apalagi yang bukan mahramnya. Dimana
sesungguhnya, kita wajib untuk
menjaga segala sesuatu yang dapat merusak hubungan dengan
Alloh.
2. Sabar Menjalankan Perintah
dan Menjahui Larangan Alloh, Sehingga Diangkat Derajatnya Menjadi Mulia Dunia &
Akhirat
Selanjutnya, juga dapat diambil
pelajaran dan hikmah agar tetap sabar
dalam menjalankan segala perintah dan menjahui larangan-Nya. Karena, sesungguhnya buah dari kesabaran
adalah kenikmatan yang luar
biasa. Sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadits di atas, bahwa Maryam binti Imran dijanjikan surga dan diangkat derajatnya menjadi wanita paling mulia di dunia dan akhirat.
3. Hidup Hanya Untuk
Mengabdi Dalam Perjuangan di Jalan Alloh
Alasan kita hidup di dunia ini,
tidak lain hanya untuk berjuang di jalan Alloh. Sehingga, Alloh pun akan
menyayangi kita dan memberikan kemulian.
4. Tabah, Taat, & Tawakal Dalam
Menghadapi Ujian
Tidak ada manusia yang tanpa ujian. Bahkan, hamba pilihan
dari Tuhan pun diberikan cobaan yang lebih berat dari pada kita. Oleh sebab
itu, segala rintangan harus kita hadapi dengan penuh tabah, taat dan tawakal
hanya kepada Alloh.
Demikianlah artikel
dari Kami EKA BKJ, membahas tentang Cerita
Motivasi Islam Yang Menyentuh Hati. Semoga
dengan adanya kisah motivasi Islami
di atas dapat bermanfaat bagi para Pembaca. Terlebih, kita
bisa meneladani Maryam binti Imran dalam menjalankan
kehidupan yang penuh dengan fana ini.
Dimana Ia bisa kuat melewati ujian dan tetap bersabar
dalam menghadapinya. Sehingga, Alloh mengangkat derajatnya menjadi wanita paling mulia di dunia
dan akhirat. Bagaimana Guys, sangat menyentuh hati bukan? Jika ini bermanfaat,
silahkan share sebanyak-banyaknya ke semua sosial media dan teman-teman
kalian. Jika memerlukan Jasa Motivator lebih lanjut, Anda dapat
menghubungi layanan Kami di ZuperEka. Sekian dan terimakasih.
DUKUNG SITUS INI YA PEMIRSA, SUPAYA KAMI SEMANGAT UPLOAD CONTENT DAN BERBAGI ILMU SERTA MANFAAT.
DONASI DAPAT MELALUI BERIKUT INI =
0177-01-042715-50-9
EKA APRILIA.... BRI...
0895367203860
EKA APRILIA, OVO
0 Response to "Cerita Motivasi Islam Yang Menyentuh Hati, Maryam Binti Imran"
Post a Comment